Sisi Baik dan Buruk dari Kartu Kredit

Sisi Baik dan Buruk dari Kartu Kredit

Hingga saat ini masih banyak yang pro dan kontra tentang kartu kredit. Bagi mereka yang merasa terbantu, tentu kartu kredit dirasakan banyak manfaatnya dan perlu memilikinya. Bagi mereka yang awalnya hanya sekedar menjaga gengsi gaya hidup, tentu banyak pula yang terjebak dilema dan menjadi bumerang. Lalu bagaimana menurut Anda? Kartu kredit dapat membantukah atau menyusahkan?

Kartu kredit

Kartu kredit merupakan salah satu alat pembayaran pengganti uang tunai yang dapat digunakan konsumen dalam bertransaksi barang atau jasa. Sesuai dengan embel-embelnya namanya kredit, tentu saja alat pembayaran atau dikenal dengan uang plastik ini menerapkan sistem kredit. Dimana biaya/pembayaran tersebut dapat dilakukan nanti sesuai tanggal jatuh tempo yang disepakati atau bisa dilakukan dengan cara dicicil.

Dalam pelayanan dan untuk menarik konsumen, kartu kredit biasanya memberikan banyak penawaran istimewa seperti diskon barang-barang tertentu, hadiah sebagai bentuk apresiasi atau cicilan pembayaran transaksi dalam jumlah 0%. Dalam hal ini pihak bank sebagai penerbit kartu kredit bekerja sama dengan merchant sebagai pedagang atau pihak pengelola transaksi.

Untuk pengajuan kartu kredit, prosesnya pun tidak terlalu berbelit-belit dan hanya membutuhkan syarat-syarat sebagai berikut :

  1. KTP atau paspor
  2. Slip gaji (untuk karyawan) dan rekening koran dalam 3 bulan terakhir (khusus pedagang, pengusaha,dokter, pengacara, wiraswasta)
  3. Keterangan masa kerja (karyawan) dan surat ijin usaha/praktek (pengusaha/dokter atau pengacara).

Sisi baik dan buruk kartu kredit

Seperti diuraikan diatas sejak kemunculannya pertama kali dan hingga saat ini, kartu kredit banyak menimbulkan pro dan kontra. Hal tersebut bisa jadi karena adanya fenomena kredit macet akibat nasabah yang tidak tepat waktu dalam pembayaran atau tidak dapat melunasi cicilan.

Perlu diketahui juga, pembayaran kartu kredit yang tidak dilakukan tepat waktu akan menimbulkan bunga. Begitu juga bila pembayaran dicicil selama berbulan-bulan maka yang terjadi pembayaran bisa bunga berbunga. Untuk itu ada baiknya mengetahui sisi baik dan buruk kartu kredit.

Sisi baik kartu kredit:

  1. Praktis karena tidak perlu membawa uang tunai terlalu banyak dalam dompet.
  2. Penolong disaat ada biaya insidentil seperti opname di rumah sakit.
  3. Memudahkan dalam satu transaksi seperti tagihan bulanan listrik, air, tv kabel dan pulsa pasca bayar. Semua tagihan tersebut bisa dikonsolidasikan dalam kartu kredit.

Sisi buruk kartu kredit:

  1. Memunculkan budaya konsumtif karena adanya kemudahan dalam bertransaksi dan penawaran menarik dari merchandiser.
  2. Memunculkan sifat berhutang.
  3. Resiko menanggung bunga besar bila tidak tepat waktu pembayaran atau pembayaran dengan mencicil.

Bila melihat sisi baik dan buruk diatas, sebaiknya miliki kartu kredit bila Anda tipe orang yang bertanggung jawab dan bijak dalam mengelola keuangan.

Ada 2 sisi dari kaca mata pemilik kartu kredit yaitu kartu kredit sebagai alat pembayaran non tunai dan kartu kredit sebagai fasilitas keuangan. Dalam pelaksanaannya banyak pemakai kartu kredit yang merasa terbantu tetapi banyak pula yang tidak bijak dan ajang gengsi semata sehingga menjadi bumerang.

Solusi: Jadi, kartu kredit itu dapat membantu atau menyusahkan, semua dikembalikan kepada Anda!

 

Sisi Baik dan Buruk dari Kartu Kredit

You May Also Like

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *